TINGKATKAN KOMPETENSI GURU, MAN 2 MATARAM GELAR BIMTEK MGMP RPP BERORIENTASI HOTS DAN TPACK
-
Editor: Admin Person
Gambar. Pelaksanaan MGMP dan RTL Cakamad di Aula PPT MAN 2 Mataram, Jumat (25/2/22)
HUMASMAN2MATARAM - Cara terbaik untuk menghasilkan guru hebat adalah dengan banyak melakukan latihan dan perbaikan pengembangan diri melalui pelatihan peningkatan kompetensi guru. Latihan dan perbaikan tersebut dapat dilakukan dalam wadah musyawarah guru mata pelajaran (MGMP).
Sebagai wadah yang bisa menampung aspirasi guru, MGMP melalui kegiatan-kegiatannya, dipandang sangat tepat dan cocok dalam menghasilkan guru-guru yang berkualitas. Persoalannya adalah bagaimana kemauan guru-guru dalam wadah tersebut untuk terus mau berbuat dan meningkatkan kompetensi profesi sebagai seorang guru.
MGMP bisa memanfaatkan tutor dari guru yang memiliki kompetensi lebih. Salah satunya dengan mengikuti pengembangan RPP berorientasi High Order Thinking Skills (HOTS) dan Technologi Pedagogic Content Knowledge (TPACK) serta memanfaatkan ICT dalam pengembangan digitalisasi pendidikan.
Tujuan dari kegiatan MGMP ini adalah untuk memperluas wawasan dan kompetensi guru dengan memaksimalkan media belajar dalam masa pandemik, serta membantu penyusunan perangkat pembelajaran dan peningkatan kualitas lulusan siswa Madrasah.
Gambar. Pelaksanaan MGMP dan RTL Cakamad di Aula PPT MAN 2 Mataram, Jumat (25/2/22)
Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Mataram, H. Lalu Syauki MS.,M.Pd., memberi apresiasi kepada penyelenggara kegiatan ini dan berharap melalui kegiatan ini dapat mengevaluasi penyusunan RPP apakah sudah terlaksana dengan baik atau tidak, serta untuk terus dapat mengembangkan kompetensi yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kompetensi guru serta diharapkan pula kegiatan ini dapat memberikan output sehingga kualitas pendidikan di Madrasah menjadi lebih baik.
Dalam kegiatan MGMP ini, sebanyak 6 orang guru juga sebagai narasumber merupakan Cakamad (Calon Kepala Madrasah) peserta PJJ (Pelatihan Jarak Jauh) menjabarkan RTL (Rencana Tindak Lanjut) dari penelitian tindakan madrasah yang diusung oleh keenam guru tersebut. Di sesi pertama, 3 orang guru sebagai narasumber menjabarkan mengenai RPP berorientasi High Order Thinking Skills (HOTS) dan Technologi Pedagogic Content Knowledge (TPACK).
Salah satu narasumber, Dr. Siti Rahmi, M.Pd., dengan judul PTM (Penelitian Tindakan Madrasah), Peningkatan Kompetensi Guru dalam Penyusunan RPP HOTS Berbasis Hybrid Learning melalui In Hause Training (IHT) di MAN 2 Mataram, pada paparannya menyampaikan bahwa kurikulum itu terus berkembang menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan tantangan masa depan. RPP merupakan bagian tak terpisahkan dari kurikulum. Menyusun RPP merupakan salah satu dari tugas pokok guru yang seharusnya dilaksanakan pada awal tahun pelajaran atau awal semester.
RPP ini bisa disusun bersama-sama dalam MGMP dan diadaptasikan sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing. Sehubungan itu, Beliau mengajak semua peserta pertemuan untuk terus belajar agar bisa mengikuti perkembangan dan menghadapi tantangan masa depan.
Contohnya, sekarang ini masa pandemi Covid-19, siswa tidak masuk sekolah dan harus Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), maka guru dituntut menyusun RPP sesuai dengan kondisi PJJ. Pada akhir paparannya, narasumber mengarahkan agar pengurus segera berkoordinasi untuk bersama-sama menyusun RPP sesuai dengan panduan yang ada yakni berorientasi HOTS dan berbasis Hybrid Learning.
Gambar. Narasumber dan Peserta Kegiatan MGMP
Narasumber selanjutnya, Lalu Ahmad Fahrudin,S.Ag., M.Pd. dengan materi Pengembangan RPP dan Peningkatan Kompetensi Guru Mengintegrasikan Pembelajaran HOTS dan TPACK Tahun 2022. Pengembangan RPP lebih lanjut bukan hanya berbasis HOTS tapi juga berbasis pada teknologi melalui TPACK (Technological Pedagocal Content Knowledge) merupakan penggunaan peralatan teknologi bukan sekedar guru memiliki akses pada alat tersebut dan belajar keterampilan bagaimana menggunakannya. Namun guru harus memikirkan secara seksama tentang potensi teknologi dalam memecahkan permasalahan pedagogi ketika mendesain pembelajaran.
Materi dengan judul Peningkatan Kompetensi Guru dan Pengelolaan Perpustakaan Digital Untuk Mengaplikasikan PBL (Problem Base Learning) melalui Bimbingan dan Pelatihan di MAN 2 Mataram oleh narasumber, Hafiz, S.Ag., M.Pd.I. Dalam materi ini, narasumber memaparkan pengelolaan berbasis digital perpustakaan agar dapat dimanfaatkan guru dalam meningkatkan kompetensi guru, khususnya dalam mencari bahan belajar dan meningkatkan kualitas diri.
Sesi kedua juga dihadiri oleh 3 narasumber yang menjabarkan mengenai memanfaatkan ICT dalam pengembangan digitalisasi pendidikan. Pemateri pertama dengan judul Peningkatan Kemampuan Guru dalam Membuat dan Menggunakan Powerpoint melalui In Hause Training di MAN 2 Mataram Tahun Pelajaran 2021/2022 oleh Muslihun, S.Pd.
Gambar. Peserta MGMP antusias dengan penjelasan narasumber
Pemateri kedua berjudul Peningkatan Kinerja Guru Dalam Menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Melalui Workshop di MAN 2 Mataram Tahun 2022 oleh Lalu Irsyad Kabul, S.Pd., MA. Pemateri terakhir, dengan judul Peningkatan Kemampuan Guru Menggunakan Aplikasi Pembelajaran Yang Variatif Melalui Bimtek di Man 2 Mataram oleh Lalu Alwan Haryadi, S.Pd., MA.
Sebanyak 50 peserta mengikuti MGMP ini di Aula PPT MAN 2 Mataram, merasa sangat antusias dengan pemaparan dari keenam pemateri sebagai bekal awal untuk meningkatkan mutu diri sebagai seorang guru dan merasa bersyukut diberikan kesempatan untuk belajar banyak hal untuk meningkatkan mutu diri sebagai guru dan mengimplementasikan ke siswa.
Penulis: Rahayu Dwi Rahmawati
Editor: Siti Rahmi
**INFO TENTANG MAN 2 MATARAM JUGA BISA DILIHAT DI:
IG:Humas MAN 2 Mataram
FB:Humas MAN 2 Mataram
YT:Humas MAN 2 Mataram
Website: www.man2mataram.net
Email: humasman2mataram@gmail.com**
Tinggalkan Komentar Anda